Zlatan Ibrahimovic Selalu Ingin Jadi Pusat Perhatian
By ommed
nusakini.com - Hakan Calhanoglu mengecam mantan rekan setimnya, Zlatan Ibrahimovic, yang menurutnya selalu ingin menjadi "pusat perhatian", padahal tidak berkontribusi dalam keberhasilan AC Milan meraih Scudetto pada musim 2021/22.
Keduanya bermain bersama di AC Milan sebelum gelandang asal Turki itu bergabung ke Inter Milan pada 2021, dan mereka telah berselisih sejak Rossoneri memenangkan gelar Serie A di musim yang baru saja berakhir pada bulan lalu.
Calhanoglu tidak terkesan dengan sikap Ibra, dengan mengatakan bahwa penyerang veteran asal Swedia berusia 40 tahun itu harus membuat segalanya tentang dirinya, bahkan ketika dia tidak berkontribusi di lapangan.
"Ibrahimovic adalah pria berusia 40 tahun, bukan anak 18 tahun, jadi saya tidak akan melakukan hal semacam itu di usianya," ujar Calhanoglu kepada Tivibu Spor tentang Ibra yang mengejeknya setelah memenangkan Scudetto.
Dalam perayaan gelar beberapa waktu yang lalu, Ibra menyerang Calhanoglu dengan seakan-akan menyebutnya sebagai pengkhianat.
"Ia selalu ingin menjadi pusat perhatian. Ia tidak berkontribusi untuk Scudetto pada musim ini, dia jarang bermain, tapi akan melakukan segalanya untuk menjadi fokus perhatian," ujarnya lagi.
"Lagi pula, ia yang selalu menelepon saya, mengajak saya makan malam di luar atau naik motor. Ia menulis tentang saya di bukunya juga. Ia harus menulis sesuatu, atau hanya akan menjadi halaman kosong."
"Sejujurnya, sebaiknya jangan ganggu lagi."
Ibra bergabung lagi dengan AC Milan pada 2019 setelah bermain untuk LA Galaxy, dan dia pernah berjanji untuk memimpin Rossoneri kembali menjuarai Serie A.
Ibra memenuhi ambisi itu pada musim lalu, bahkan saat dia berjuang melawan cedera, finis dengan delapan gol dalam 23 penampilan di ajang Serie A.(gi/om)